Back to Blog
freight collect, freight collect adalah, freight collected adalah, freight collect vs freight prepaid,

Freight Collect vs Freight Prepaid, Mana Lebih Menguntungkan?

Jakarta, 07 April 2025

Memilih metode pembayaran ongkos kirim itu penting banget. Ada dua pilihan utama yaitu freight collect dan freight prepaid. Keduanya punya aturan main yang berbeda dan bisa berdampak besar pada arus kas serta keuntungan bisnismu. Jadi, mana yang paling cocok buat kamu? Yuk, kita kupas tuntas biar nggak salah langkah!


Apa Itu Freight Collect?

Freight collect adalah sistem pembayaran biaya pengiriman di mana penerima barang (buyer) yang harus membayar ongkos kirim saat barang tiba di tempat tujuan. Artinya, pengirim tidak membayar biaya pengiriman di awal, dan semuanya jadi tanggungan penerima begitu barang sampai.

Misalnya, kalau kamu adalah seorang importir, kamu harus membayar biaya pengiriman saat barang yang kamu pesan tiba di pelabuhan atau bandara tujuan. Biaya ini bisa mencakup ongkos transportasi, bongkar muat, hingga biaya tambahan lainnya.

Freight collected adalah istilah yang sering digunakan dalam perdagangan internasional, terutama untuk pengiriman lewat laut atau udara. Biasanya, informasi ini akan tercantum di dokumen pengiriman seperti Bill of Lading atau Airway Bill dengan keterangan "Freight Collect."


Baca Juga: Perbedaan First Mile, Mid Mile, dan Last Mile dalam Logistik


Apa Itu Freight Prepaid?

Kebalikan dari freight collect, freight prepaid adalah metode di mana pengirim (shipper) yang membayar biaya pengiriman di awal, sebelum barang dikirim.

Jadi, saat barang sampai, penerima tidak perlu membayar ongkos kirim lagi karena semuanya sudah ditanggung oleh pengirim.

Contohnya, kalau kamu menjual barang ke luar negeri dan menggunakan freight prepaid, maka kamu yang harus membayar ongkos kirimnya lebih dulu. Biasanya, biaya ini sudah dimasukkan ke dalam harga jual barang yang kamu tawarkan ke pembeli.


Baca Juga: Reverse Logistics: Arti, Hambatan, Cara Kerja, dan Contohnya


Apa Bedanya Freight Collect vs Freight Prepaid?

Sebelum memilih metode yang paling cocok, yuk pahami dulu perbedaan antara freight collect vs freight prepaid:


Siapa yang Bayar Ongkos Kirim?

  • Freight Collect: Penerima yang bayar ongkos kirim saat barang sampai.
  • Freight Prepaid: Pengirim yang bayar ongkos kirim sebelum barang dikirim.

Kapan Ongkos Kirim Dibayar?

  • Freight Collect: Setelah barang tiba di tempat tujuan.
  • Freight Prepaid: Sebelum barang dikirim.

Risiko Finansial

  • Freight Collect: Ada risiko keterlambatan atau gagal bayar dari penerima barang.
  • Freight Prepaid: Tidak ada risiko gagal bayar karena ongkos kirim sudah dibayar di awal.

Siapa yang Mengontrol Biaya Pengiriman?

  • Freight Collect: Penerima bisa memilih atau mengatur jasa pengiriman yang dipakai.
  • Freight Prepaid: Pengirim yang menentukan jasa pengiriman dan biaya yang dikeluarkan.

Bagaimana dengan Harga Barang?

  • Freight Collect: Biasanya harga barang lebih murah karena ongkos kirim belum termasuk.
  • Freight Prepaid: Harga barang bisa lebih mahal karena ongkos kirim sudah ditambahkan.

Baca Juga: Pentingnya Memilih Pengiriman yang Tepat untuk Barang Fragile


Mana yang Lebih Menguntungkan untuk Bisnis di Indonesia?

Nah, sekarang kita masuk ke pertanyaan inti. Mana yang lebih menguntungkan untuk bisnis kamu di Indonesia? Jawabannya, tergantung pada jenis bisnis dan situasi kamu.

Agar lebih jelas, berikut adalah situasi di mana masing-masing metode lebih menguntungkan:


Kapan Freight Collect Lebih Menguntungkan?

  • Punya modal terbatas sebagai eksportir: Dengan freight collect, kamu tidak perlu membayar ongkos kirim di awal, jadi modalmu bisa digunakan untuk hal lain.
  • Mau harga jual lebih murah: Karena biaya pengiriman ditanggung pembeli, harga produk bisa lebih rendah dan lebih kompetitif.
  • Pembeli lebih suka mengurus pengiriman sendiri: Beberapa pembeli, terutama perusahaan besar, punya jasa pengiriman langganan yang lebih murah atau lebih sesuai kebutuhan mereka.
  • Tidak mau pusing dengan perubahan tarif pengiriman: Harga ongkos kirim bisa berubah-ubah. Dengan freight collect, risiko ini ditanggung oleh pembeli, bukan kamu.

Kapan Freight Prepaid Lebih Menguntungkan?

  • Sebagai importir, kamu ingin tahu total biaya sejak awal: Dengan freight prepaid, kamu sudah membayar ongkos kirim di awal, jadi tidak ada biaya tak terduga saat barang sampai.
  • Mau pembeli merasa lebih nyaman saat belanja: Pembeli tidak perlu repot membayar ongkos kirim saat barang tiba karena semuanya sudah dihitung sejak awal.
  • Sering mengirim dalam jumlah besar: Jika pengirimanmu besar dan sering, kamu bisa negosiasi harga lebih murah dengan perusahaan logistik.
  • Tidak mau ambil risiko pembeli tidak membayar ongkos kirim: Dengan freight prepaid, semua biaya sudah lunas sebelum barang dikirim, jadi tidak ada risiko gagal bayar.

Baca Juga: Apa Itu Margin? Pengertian, Fungsi, dan Cara Menghitungnya


Pilih yang Tepat, Kirim Barang Tanpa Ribet Pakai forwarder.ai

Memilih antara freight collect dan freight prepaid memang harus disesuaikan dengan kebutuhan bisnismu. Kalau ingin menghemat modal di awal, freight collect bisa jadi pilihan. Tapi kalau butuh kepastian biaya sejak awal, freight prepaid lebih cocok.

Biar pengiriman bisnismu makin lancar, pastikan pakai jasa forwarder yang tepat. forwarder.ai bisa bantu urus logistik pengirimanmu dengan mudah dan transparan. Cek sekarang dan temukan pengiriman terbaik buat bisnis kamu!

Feeling enlightened? Share this article to more people.
Recent News

PT Digital Freight Forwarder

Your Reliable, Friendly Neighborhood Forwarder
logo_nlc
idEA_trustmark
Copyright © PT Digital Freight Forwarder 2025. All Rights Reserved